THE REGGIO EMILIA APPROACH
Diposting oleh
Ariesta Handoko Pratama
di
Selasa, Juni 05, 2012
Pendekatan Reggio
- terinspirasi dari preschools italia utara
- filosofi ttg anak-anak bahwa setiap anak memiliki potensi untuk menjadi anak yang kreatif
- seniman terlibat dlm sistem pendidikan utk menumbuhkan kmampuan berpikir kratif pd anak
Konsep Reggio Emmilia
1. Percaya bahwa anak mampu dan memiliki potensi kreatif sejak lahir
2. Peran orang dewasa sangat besar dalam mendengarkan dan mendukung kebutuhan anak
3. Melibatkan seniman dalam proses belajar mengajar
4. Menggunakan "Hundred Laguages" (seribu bahasa) utk mengkomunikasikan perasaan & ide-ide
5. Menciptakan lingkungan yg akrab
6. Menumbuhkan dan mempertahankan sikap ingin tahu yg tinggi
7. Memandang anak-anak sebagai bagian kelompok sosial bagi teman sebaya dan org dewasa
8. Menyadari bahwa anak juga merupakan warga negara yg memiliki hak dan suara sejak dini
9. Penting sekali melibatkan org tua dan lingkungan sekitar
5x5x5 = KREATIFITAS artinya lima artis dengan lima pengaturan bekerjasama dengan lima organisasi budaya (galeri, teater, pusat musik, dll)
PRINSIP 5X5X5
1. Percaya sepenuhnya bahwa anak-anak berkompeten dan kreatif
2. Lingkungan yg memastikan bahwa pendapat setiap orang didengarkan
3. Mengikuti cara yang kreatif dan reflektif dalam mengobservasi, merencanakan, melaksanakan dan merefleksikan
4. Fokus pada proses bukan hasil
5. Memberikan banyak alternatif ekspresi dlm menyampaikan perasaan/the concept hundred laguage
6. Dokumentasi yg cermat pd setiap kegiatan
7. Pengembangan profesional yg berkelanjutan
8. kolaborasi dg org tua dan masyarakat
OBSERVASI RIGGIO
1. Pengamatan yg dilakuka bersifat terbuka
2. Mengamati apa yg terjadi, sgala bentuk interaksi yg terjadi
3. Org tua terlibat dlm pengumpulan data hasil pengamatan
4. 5x5x5 principle menekankan pada fleksibilitas pencatatan pengamatan
REFLECTION RIGGIO (CYCLE)
1 Observasi : memperhatikan/mengamati, melacak, dan mencatat
2. Revisiting : melihat apa yg terjadi dari perbedaan pandangan
3. Analsis dan hipotesis :
- apa kebohongan dari tindakan anak
- apa yg mereka cari
- apa yg mereka tanyakan
- apa pertanyaan org dewasa
4. Posibilitas dan provokasi : seberapa banyak kemungkinan dan apa yg dapat mendukung riset yang terbuka,
(BACK TO NUMB 1)
DOKUMENTASI (catatan yg sudah rapi, tertatat dan sistematis)
1. dokumentasi disini bukan catatan,foto, atau notes yg diambil saat pengamatan melainkan catatan yg sudah rapi
2. berupa summary (ringkasan) dari cerita proses perjalanan anak tersebut, proses belajarnya
PROJECT ZERO
- berfokus pada observasi
- bersama mengkombinasikan analisis kelompok dari observasi record
- kreasi dari dokumentasi, mungkin ditampilkan pada form varietas
- membagi dokumentasi dengan obervasi anak
- mempertimbangkan kemungkinan perencanaan masa depan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar